SERANG – Pengurus Provinsi (Pengprov) olahraga diminta untuk menyerahkan program kegiatan mereka selama satu tahun kedepan. Hal tersebut diketahui, saat KONI Banten menggelar Rapat Koordinasi dengan Pengprov Olahraga terkait Program Kegiatan 2019, di Aula Sekretariat, KONI Banten, Cipocok Jaya, Kota Serang, Kamis (31/1/2019).
Sekretaris Umum KONI Banten, Sutaryono mengatakan, pihaknya membutuhkan program tersebut, karena ingin mengejar pencairan dana hibah yang diharapkan mulai turun pada awal Maret mendatang.
“Ini juga menindaklanjuti pertemuan KONI Banten dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banten beberapa waktu yang lalu. Di mana pengajuan Rp 75 miliar harus ada program kegiatan dari pengprov, baru bisa cair,” papar Sutaryono.
Nah, maka dari itu, pihaknya meminta pengprov olahraga maksimal mengirimkan program kegiatannya dalam dua pekan ke depan, supaya proses pencairannya tidak terlalu lama. Isi program sendiri, terkait kegiatan apa saja yang akan dilakukan, program pembinaan atlet, kegiatan yang akan diikuti, dan pembelian peralatan.
“Tolong bantu kami. Soalnya juga untuk kalian. Apalagi kita mau menghadapi babak Prakualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON), kejurda, kejurnas, dan pemusatan latihan. Jadi butuh dana di awal tahun,” ucapnya.
Hanya saja diungkapkannya, nominal yang akan diterima oleh KONI Banten tidak sesuai ajuan. “Dengar-dengar sih, dana yang dialokasikan untuk KONI Banten Rp 45 miliar. Bila fiks, ya akan dimaksimalkan. Ada prioritas dan pembelian peralatan akan dikurangi,” bebernya.
Sementara, Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Drum Band Indonesia (Pengprov PDBI) Banten, Hari Doyo Sugianto berjanji akan menyerahkan program kegiatan dalam waktu dekat.
“Insya Allah minggu depan sudah diberikan. Soalnya memang sudah disusun sejak Desember 2018 lalu. Tinggal revisi saja sedikit lalu disampaikan ke KONI Banten,” janji Doyo.(anm)