SERANG – Pasca tsunami yang menerjang dua kecamatan di Kabupaten Anyer dan Cinangka, perekonomian warga sekitar mati total hingga sekarang. Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah langsung mengambil langkah antisipasi.
“Beberapa hari yang lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang sudah rapat terbatas dengan Menteri Pariwisata dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) untuk mencari solusi terbaik,” papar Tatu.
“Insya Allah kami sudah punya rencana-rencana unggulan. Dengan memajukan beberapa perlombaan event internasional Anyer Krakatau Culture Festival (AKCF). Ini supaya di Anyer dan Cinangka tidak sunyi lagi, tidak terus-terusan berduka. Perekonomian warga harus bangkit kembali,” tekadnya.
Tak hanya AKCF, wanita yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Banten menyampaikan, pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kabupaten Serang 2019 akan dilaksanakan di Anyer.
“Tidak bisa dipungkiri, hotel-hotel di Anyer jadi sepi pengunjung karena dampak tsunami beberapa waktu yang lalu. Bila terus-terusan seperti itu, ratusan karyawan hotel terancam dirumahkan. Kita hidupkan lagi. Kan peserta MTQ sangat banyak dari 29 kecamatan. Pastinya membutuhkan banyak hotel. Jadi kita pusatkan di sana,” bebernya.(anm)