SERANG – Pada 2019, selain membangun Rumah Tak Layak Huni (Rutilahu) Dinas Perumahan Kawasan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Serang juga akan membenahi dunia pendidikan. Di mana menganggarkan Rp 37,47 miliar guna rehab, pembangunan ruang kelas, pembuatan perpustakaan, dan laboratorium.
Kepala Dinas Perkim Kabupaten Serang, Irawan Noor menuturkan, rehab, pembangunan ruang kelas, pembuatan perpustakaan, dan laboratorium bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah menengah Pertama (SMP).
Rinciannya, rehab ruang kelas ada 118 yang tersebar di 36 SD. Lalu pembangunan ruang kelas baru sebanyak 22 unit di delapan SD, pembangunan perpusatakan di 16 SD.
Selanjutnya pembangunan ruang kelas baru ada tiga unit di satu SMP. Sementara pembuatan laboratorium ada tiga unit di tiga SMP.
“Jumlahnya yang ada belum dengan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat.Insya Allah pekerjaan sudah bisa dilelangkan pada April nanti ” paparnya.
Disinggung data sekolah rusak di Kabupaten Serang sendiri, ia menuturkan sekolah rusak berat ada 263, rusak sedang 437, dan kondisi baik 4.134. Total ruangan keseluruhan 4.834.
“Data didapat saat Musrembang beberapa hari yang lalu. Semoga tiap tahun bisa terus menurun karena Pemkab Serang benar-benar konsentrasi untuk menurunkan angka tersebut,” ucapnya.(muh)