TANGERANG – Lebih dari 1.000 peserta ikut Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-52 tingkat Kabupaten Tangerang tahun 2022. Meski dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat, tidak mengurangi semangat para qori-qoriah untuk bersaing dalam meraih prestasi terbaik.
Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Tangerang, Hariri yang ditemui tim redaksi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat pada Kamis (3/2/2022).
“Nilai yang diraih antar peserta bersaing ketat. Meski tanpa penonton dan penyemangat secara langsung alias lewat online, para pemenang akan mewakili Kabupaten Tangerang pada MTQ ke-19 tingkat Provinsi Banten,” ungkapnya.
Dengan sistem prokes yang ketat, tidak mengurangi kualitas penampilan para delegasi untuk meraih prestasi. Lalu, tahun sekarang, terjadi peningkatan peserta sekitar 20 persen dari 2021 lalu. Sebanyak 1.007 peserta, baik pria dan wanita, ikut lomba dari 29 kecamatan untuk sembilan cabang yang diperlombakan.
“MTQ Kabupaten Tangerang juga dilaksanakan paling awal dibandingkan Kabupaten atau Kota lain di Provinsi Banten,” jelasnya.
Sambung dia, penerapan prokes yang ditetapkan pun sudah sesuai dengan instruksi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang dengan menerapkan 6M dan untuk perwakilan diwajibkan sudah mendapatkan vaksin virus corona atau Covid-19 dosis pertama.
“Kebijakan tersebut ditetapkan, sebagai upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19, adapun dalam pelaksanaan MTQ itu, 16 petugas kesehatan dari Dinkes stand by setiap hari di 13 arena yang ada,” tuturnya.
Dirinya berharap, acara ini mampu menjadi media silaturahmi para hamalatul Qur’an serta menjadi bukti bersatu padunya umat untuk bangkit bersama dari pandemi virus corona melalui pengamalan Al Quran dan semata-mata untuk mendapatkan rahmat Allah SWT.(net/muh)