SERANG – Adaya isu usulan pergantian antar waktu (PAW) Pujiyanto sebagai anggota dewan DPRD Kota Serang dari Fraksi NasDem yang tidak lain Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota serang dan Wakil Ketua MPC Pemuda Pancasila Jumhadi yang juga di copot dari jabatanya sebagai sekertaris DPD NasDem Kota Serang, Membuat Wakil Ketua Pemuda Pancasila Provinsi Banten Mustagfirin geram dengan sikap tendensius Ketua DPD NasDem Kota Serang kepada Pengurus inti Pemuda Pancasila Kota Serang tersebut.
Wakil Ketua Pemuda Pancasila Provinsi Banten Mustagfirin yang juga sebagai Ketua Organda Provinsi Banten saat di temui dimarkas Pemuda Pancasila mengatakan, adanya isu Pujiyanto yang akan dilakukan PAW oleh DPP partai NasDem dan di copotnya Jumhadi dari Sekertaris DPD NasDem Kota Serang dirinya sangat menyayangkan.
“Pujiyanto dan Jumhadi keduanya Pengurus inti Pemuda Pancasila yang kami anggap terzolimi oleh arogansi sosok Ketua DPD NasDem Kota Serang, diduga ini adanya tendensius kepada ormas Pemuda Pancasila” ujarnya
Sedanggkan Ketua Bidang organisasi (OK) Pemuda Pancasila Provinsi Banten Mahyar menambahkan, kedua pengurus inti Pemuda Pancasila ini salah satu penyumbang terbesar suara partai NasDem di Kota Serang Tahun 2019 lalu, sebagian besarnya suara anggota Pemuda Pancasila yang ada di Kota Serang.
“Jika benar isu tersebut abis lebaran Pujiyanto akan dilakukan PAW, kami Pemuda Pancasila se-Provinsi Banten akan melakukan aksi unjuk rasa jika pengurus inti Pemuda Pancasila kebanggaan kami dilakukan PAW, karena menurutya PAW tersebut dilakukam bagi yang melanggar konstitusi maupun melanggar peraturan partai, sekarang ini apa yang di langgar saudara pujiyanto dan saudara jumhadi ,” terang mahyar
Lanjut Mahyar, dirinya meminta ketua DPP dan DPW partai NasDem untuk mencopot ketua DPD partai NasDem Kota Serang yang jelas melakukan tidak pidana hukum terkait pemotongan gajih OB dan Pamdal DPRD Kota Serang yang saat ini tengah diselidiki oleh Kejati Banten.
“Sesuai perintah ketua umum Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila Japto Soelistyo Soerjosoemarno satu Pemuda Pancasila dicubit seluruh Pemuda Pancasila se-indonesia terasa sakit, maka dari itu harus kita lawan,” Pungkasnya. (Nom)