SERANG – Menemukan Mortir aktif peninggalan belanda, salah satu warga Lingkungan Kaloran Pena, Kelurahan Lontar Baru, Kecamatan Serang, Kota Serang, langsung melaporkan kepihak kepolisian.
Nano (54) warga yang pertama kali menemukan mortir aktif itu, menyebutkan, sebelum menemukan mortir tersebut dirinya sedang membuang sampah di pinggir kali Cibanten.
“posisi mortir ada di bawah pohon kelapa, Ditemukan tadi pagi, saya lagi buang sampah lihat ada besi kaya mortir. Karena takut, saya panggil warga lainnya buat ngecek,” ujar Nano di lokasi. Selasa (16/6/2020).
Karena penasaran warga pun mengecek hingga mengangkat benda tersebut dari dalam tanah. Warga pun terkejut saat mengetahui bahwa benda tersebut adalah mortir aktif.

“Setengah bagian mortir itu terkubur, sudah berkarat juga. Saya angkat terus saya bersihkan dari tanah yang menempel, beratnya lima kiloan (Kg), Karena takut, warga kemudian melaporkan penemuan mortir aktif tersebut kepada polisi untuk diamankan,” katanya.
Kanit I Densat Brimob Polda Banten Iptu Wahijan mengatakan, pihaknya langsung mengevakuasi mortir temuan warga di pinggir Kali Cibanten.
“Dibawa ke Mako Gegana dan selanjutnya akan kita hancurkan untuk keamanan bersama,” tuturnya.
Melihat dari fisiknya, panjang mortir berkisar 25-30 cm tersebut diduga peninggalan Belanda. Sebab, kondisinya sudah berlumut dan berkarat.
“Kalau tahunnya engga ada, mortirnya sudah berkarat campur lumut,” pungkasnya. (Dhan)