SERANG – Ditutupnya Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cilowong Kota Serang akibat longsor beberapa waktu yang lalu, membuat Kabupaten Serang urgent tempat pembuangan sampah. Pembangunan TPST Bojong Menteng di Tunjung Teja pun mendesak.
Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mengatakan, Kabupaten Serang sudah harus punya TPSA. “Tidak bisa seperti ini lagi. Ketika Kota Serang ada persoalan, kita kebingungan membuang sampai. Harus dicarikan solusi. Mau diadakan per zona atau di kecamatan ataupun punya TPSA yang besar,” papar Tatu, Kamis (10/1/2019).
Bila ingin punya TPSA yang besar, kata dia, berarti harus berkoordinasi dengan provinsi. Di mana proyek TPST Bojong Menteng juga masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Banten.
“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang harus duduk bersama. Tidak bisa sendirian. Apalagi bila melihat dari segi anggaran, Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih kecil dan terbatas,” ucapnya.
Disinggung untuk pembuangan sampah saat sekarang, Tatu mengungkapkan sudah berkoordinasi dengan Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya. “Saya sudah ngontak ibu Iti bisa buang sampah sementara di sana. Tapi tidak bisa lama-lama karena tempatnya juga terbatas,” tuturnya.
Sedangkan Kepala Bidang Pertamanan dan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang, Toto Mujiyanto menjelaskan, dalam waku dekat pembangunan TPST Bojong Menteng bisa segera terlealisasi.
“Kita tinggal nunggu anggaran luncuran di perubahan 2018. Mudah-mudahan tidak ada halangan, Januari sudah bisa pembayaran untuk lahan. Nah, lahan yang dimaksud adalah akses jalan masuk, luasnya panjang 1,8 lebar 12 jadi sekitar 2 hektare. Dulu dianggarkan 1,95 M tapi kurang karena butuhnya 2,6 M,” jelasnya.
Sedangkan untuk fisiknya, Toto sudah sering koordinasi dengan provinsi. Hasil, bila jalan masuk sudah dibebaskan, provinsi segera bergerak untuk melakukan pembangunan.
Lalu soal pembuangan sampai, hingga beberapa hari ke depan, akan dikirim ke Lebak dengan 10 mobil yang berkisaran 60 meter kubik sampah. “Tapi yang khusus Serang Timur saja. Yang lainnya sudah kembali ke TPSA Cilowong karena mulai kemarin sudah dibuka kembali alias normal,” tutupnya.(anm)