SERANG – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Setia Budhi Rangkasbitung merajai cabang olahraga (cabor) atletik pada Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (Pomda) VII 2018. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Heroik, Grup I Kopaasus, Kota Serang hari ini, mereka sukses mempersembahkan tiga medali emas, tiga perak, dan dua perunggu.
Medali emas masing-masing disumbangkan Yusuf Aminudin (lari 200 meter dan 400 meter putra) dan Humairoh (lari 200 meter putri).
Tiga perak diperoleh dari Humairoh (nomor 100 meter putri), Derik Andri Saputra (nomor lari 400 meter putra, dan Mas Guruh (lompat jauh putra). Dua perunggu didapat Indra Putra (nomor 100 meter putra) dan Derik Andri (nomor lari 200 meter putra). Dengan hasil ini, perolehan medali STKIP Setia Budhi Rangkasbitung tak terbendung.
Dosen Atletik Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan STKIP Setia Budhi Rangkasbitung, Aliboy, mengatakan, pencapaian timnya mempersembahkan juara umum, berkat perjuangan para anak didiknya. “Persiapan intensifnya sebelum menghadapi Pomda cuma satu bulan. Tapi berkat kegigihan anak-anak selama latihan, Alhamdulillah semua materi yang diberikan membuahkan hasil sempurna,” kata Aliboy.
Ia juga menuturkan, lima dari total enam atletnya yang sukses mengukir prestasi pada multi event olahraga antar mahasiswa se Banten ini, dapat memperkuat tim Banten dan tampil pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) 2019 di DKI Jakarta, mendatang.
“Dari seluruh atlet yang tampil di Pomda VII, kelima atlet kami termasuk yang terbaik di Banten. Juara umum cabor atletik Pomda jadi bukti bahwa pembinaan atlet atletik STKIP Setia Budhi berjalan secara kontinyu. Oleh karenanya, kami berharap kelima atlet diberikan kesempatan untuk seleksi untuk atlet Pomnas tahun depan. Adapun soal limit waktu yang merupakan sebagai persyaratan, itu bisa terus ditingkatkan melalui program pembinaan dari sekarang,” tutur dia.
Senada dikatakan atlet atletik STKIP Setia Budhi Rangkasbitung, Yusuf Aminudin. Dirinya sangat siap membela Banten pada ajang Pomnas 2019. “Dua medali emas yang saya raih, hasil dari sebuah proses panjang yang sudah saya jalani. Saya berharap dengan dua medali emas yang saya dapat ini membuka jalan saya tampil di Pomnas,” harap Yusuf.(anm)