SERANG – Pasca penutupan jalan yang dilakukan puluhan warga kecamatan Bojonegara akibat kesal daerahnya kerap banjir, Dewan Perwakilan Rakyat Derah (DPRD) mengunjungi manajemen PT Batu Alam Makmur (BAM), Kamis (9/1/2020).
Tujuannya, meminta komitmen perusahaan untuk melakukan normalisasi aliran sungai yang bermuara ke laut, di lahan milik mereka. Apalagi, saat mediasi dengan pendemo, pihak perusahaan sudah berkomitmen tiga janji. Pertama normalisasi kali dari ujung kecamatan sampai muara. Kedua, pembuatan drainase, dan ketiga adalah pengerukan.
“Semuanya harus berjalan dengan maksimal. Makanya ini kami ke sini dan memantau langsung bagaimana normalisasi sungai di sana,” papar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang, Imam Ghozali.
Imam menyampaikan, sungai yang dinormalisasi panjangnya mencapai lima kilometer. Kondisinya sangat sempit, sehingga menyebabkan banjir.
“Aktifitas pengerukan sudah dilakukan oleh PT BAM. Namun untuk memastikan aliran air tidak kembali terjadi penyempitan, kami akan melakukan pengawasan secara rutin. Karena jika tidak diawasi, bisa saja mereka bilang sudah dikerjakan, kenyataanya berbeda,” ucapnya.(muh)