SERANG – Banyaknya wisatawan yang menanyakan homestay atau tempat menginap saat berkunjung ke wisata desa Cikolelet, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, membuat Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) bergerak.
Mereka melakukan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), melalui pelatihan pengelolaan homestay dan guide (pemandu wisata), pada Senin (11/3/2019).
Kadisparpora Kabupaten Serang, Hamdani mengatakan, homestay dan guide memang dibutuhkan wisatawan, agar bisa menikmati dua objek wisata di Desa Cikolelet yakni Cibaja dan Puncak Pilar.
Nah, oleh karenanya, pondasinya harus dibangun terlebih dahulu dengan menggelar pelatihan tersebut. Di mana rumah-rumah yang jaraknya sekitar satu atau dua kilo dari objek wisata dan mau dijadikan homestay, diberikan pembinaan dan pemahaman bagaimana pengelolaanya.
“Kan ada standarisasinya. SOPnya bagaimana, menu makanan yang disiapkan seperti apa. Semuanya harus bersih, nyaman, dan aman,” papar Hamdani, Senin (11/3/2019).
“Guide juga harus ada, supaya pengunjung paham objek wisata yang mereka datangi,” tambahnya.
Sementara Kepala Desa Cikolelet, Ojat Darojat mengungkapkan, sedianya ada 20 rumah yang nantinya akan dijadikan homestay. Hanya saja, baru enam yang memenuhi standarisasi.
“Maka dari itu, pelatihan seperti ini sangat dibutuhkan. Yang penting, masyarakat tahu dan paham saja dulu, bagaimana caranya mengelola homestay. Jangan sampai ketika berinteraksi dengan wisatawan tidak paham dan mengecewakan. Yang ada jadi pada malas datang lagi,” jelasnya.
Untuk peserta pelatihan sendiri, diakui Ojat diikuti 50 orang yang merupakan asli Desa Cikolelet.(anm)