SERANG – Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir memimpin upacara Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2019, di Fasilitas pengelolaan sampah TPA Cilowong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Kamis (21/02/2019).
Turut hadir Danrem 064 MY, Dandim Serang, Pejabat Utama Polda Banten, Kapolres Serang Kota, Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Banten, Personil Brimob, Samapta, Personil Kodim, Kopasus serta Dinas Lingkungan Hidup Kora Serang.
Dalam sambutannya, Irjen Pol Tomsi Tohir mengatakan, hari ini merupakan memperingati 14 tahun Hari Sampah Nasional. Pada tahun 2005 telah terjadi bencana lingkungan ditempat pembuangan akhir leuwi gajah, Jawa Barat, yang disebabkan oleh butuknya pengelolaan sampah.
Dikatakan Kapolda Banten, bencana tersebut diakibatkan longsoran dan ledakan gas metana dari timbunan sampah yang disertai banjir.
“Kejadian saat itu tak hanya menenggelamkan dua kampung padat penduduk. Akan tetapi merenggut 157 korban meninggal dunia. Peristiwa inilah yang melatar belakangi ditetapkannya tanggal 21 Februari sebagai Hari Peduli sampah Nasional,” katanya.
Irjen Pol Tomsi Tohir menjelaskan, salah satu contoh yang patut ditiru dalam menangani sampah yakni program bank sampah dan pengelolahan sampah mandiri oleh masyarakat, yang dirintis pemerintah Kota Surabaya. Dengan program tersebut sampah bukan hahya dapat dikurangi, namun juga dapat menjadi media untuk memperkuat pertahanan.
“Saya berharap, upacara HPSN di TPA Cilowong, kota Serang ini, akan menjadi titik awal bagi semua pemangku kepentingan, untuk segera melakukan aksi nyata, dengan mengkampanyekan, mengedukasikan dan memberikan bumbingan kepada masyarakat untuk menerapkan budaya 3R (Reduce, Reuse and Recycle) dalam kehidupan sehari – hari,” ujar Kapolda. (SM)