LEBAK|GO.co.id – Kapal Motor (KM) Si Orange yang di Nahkodai oleh Kapten Juber terbalik di Perairan Banten selatan tepatnya di Pantai Karang Panganten Kampung Sangatel Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, Kamis (19/7/2018). sekitar pukul 13.30 WIB dengan membawa 24 penumpang.
Dari pantauan dan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian. Kapal Motor yang membawa rombongan dosen dan mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) serta warga negara asing (WNA) asal Amerika dan Thailand tenggelam setelah (KM) terbalik dihantam gelombang tinggi.
Rombongan IPB yang terdiri dari mahasiswa, dosen dan staf pengajar. Diantaranya 12 orang mahasiswa asal Indonesia dan tiga mahasiswa asal Amerika Serikat.
Selain itu, staf pengajar dan dosen IPB diantaranya yakini Prof Randall Charled, Kyes dari University Of Whasington Amerika Serikat, Kimberly Ann Philip dari Amerika Serikat, Matthew Stuart dari Amerika Serikat dan Dr Pensri Kyes dari Thailand serta tiga orang staf pengajar dari IPB Bogor.
Korban meninggal yang sudah teridentifikasi diantaranya, juru masak dua orang yakni Atiah (55) Rohemah (55) warga asal Binuangeun Kecamatan Wanasalam.
Menurut Danramil Malingping Supriatna, kejadian KM terbalik hingga tenggelam diakibatkan oleh gelombang tinggi.
“Akhiri-akhir bulan ini gelombang di perairan kita memang cukup tinggi, hingga hari ini sudah terjadi dua laka lantas di perairan Banten selatan tepatnya di Kabupaten Lebak dan Pandeglang” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, dirinya dan seluruh jajaran yang terkait akan terus berupaya untuk melakukan pencarian, meski TKP (Tempat Kejadian Perkara/Red) berada di kawasan Kabupaten Pandeglang,
“kami tetap bekerjasama untuk melakukan pencarian” katanya.
Sementara di tempat yang sama, Jajang selaku Kapolsek Wanasalam menambahkan, belum ada keterangan pasti dari korban, karena saat ini seluruh korban baik warga asing maupun mahasiswa IPB belum bisa di minta keterangan.
“Dalam kejadian ini kemungkinan hanya faktor cuaca buruk di akhir-akhir ini” ucapnya.
Informasi yang terakhir didapatkan oleh wartawan, Kapal Motor (KM) yang membawa rombongan mahasiswa, dosen serta staf pengajar IPB Bogor sedang melaksanakan penelitian di pulau Tinjeul. Rombongan saat itu akan mendarat di Pelabuhan Ikan Binuangeun, namun sebelum mendarat, (KM) terlebih dahulu terbalik oleh gelombang tinggi hingga mengakibatkan (KM) si Orange tenggalam. (RAM)