SERANG – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Serang berharap proyek tahap dua terminal Tunjung Teja segera dilelang. Bila perlu, tidak lewat dari April.
Hal itu disampaikan Kepala Dishub Kabupaten Serang Hedi Tahap. Kata dia, selama ini pembangunan proyek tersendat karena Detail Engineering Design (DED) belum selesai dan masih ada revisi.
“Nah, belakangan kami sudah rapat beberapa kali soal DED. Insya Allah April sudah harus dilelang,” papar Hedi, Minggu (7/4/2019).
Dirinya tidak mau bila lewat dari April, karena berharap pada November Terminal Tunjung Teja bisa rampung dan Desember mulai beroperasi. “Ini nama baik saya juga sebagai kepala dinas. Jangan sampai gagal lelang dan molor. Bagaimana pertanggung jawabannya saya kepada masyarakat,” ucapnya.
Untuk pembangunan tahap dua sendiri, pemerintah sudah mengalokasikan dana sebesar 1,2 miliar yang digunakan untuk pembangunan kantor, fasilitas ruang tunggu, penumpang, musalah, toilet, kantin, dan ruang menyusui.
“Jadi bersamaan dengan pembangunan terminal Tunjung Teja tahap dua juga disambut dengan pembangunan pasar di seberangnya,” ujarnya.
Tidak hanya itu, agen bus juga dikabarkan akan membangun pul atau garasi di sekitar terminal dan telah menanyakan pengoperasian terminal tersebut.
“Informasinya agen bus seperti Damri juga sudah nanya-naya kapan dioperasikan. Untuk trayeknya kami akan melakukan studi karena untuk mengakomodir lintasan dari pedesaan seperti Pamarayan, Cikeusal, dan juga lintas daerah seperti Lebak,” terangnya.(muh)