SERANG – Keberhasilan Kampung Cipanas Ilir, Desa Pasauran, kecamatan Cinangka, membangun Madrasah Diniyah (MD) mendapat banyak apresiasi. Tak terkecuali dari Bupati Serang, Ratu Tatu Chanasah.
Hal ini terlihat jelas, saat peresmian bangunan MD di sana, Selasa (21/1/2020). Kata Tatu, apa yang dilakukan Pemerintah Desa (Pemdes) Pasauran adalah contoh yang patut ditiru oleh desa lainnya, lantaran mampu mengoptimalkan anggaran desa untuk lembaga pendidikan keagamaan.
“Mengapresiasi Kepala Desa (Kades) Pasauran yang telah membangun MD dari dana anggaran desa 2019. Ini contoh yang sangat baik untuk desa lainnya,” ucap Tatu kepada awak media.
Ia pun meminta kepada kades lainnya, agar bisa membuat lembaga pendidikan keagamaan lainnya di daerah masing-masing pada tahun ini. “Para kades lain supaya bisa mempersiapkan sarana prasana pendidikan di desa masing-masing, di kampung-kampung di mulai dari MD. nanti Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) yang akan menindaklanjutinya,” pesannya.
Menurutnya, pendidikan MD sangat efektif untuk membentuk anak dalam membentuk karakter dari sisi pendidikan agama. “Desa Pasauran bisa melakukan, yang pasti desa lain juga harus bisa,” inginya.
Sedangkan terkait tenaga pengajar, dirinya menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang tidak menyediakan karena kewenangannya di bawah Kementerian Agama (Kemenag). “Tapi walau kewenangan di Kemenag, kita adakan insentif untuk guru diniyah dan tiap tahun dianggarkan Rp 14 miliar,” tuturnya.
Kepala Desa Pasauran, Agus Japar mengatakan, pembangunan MD merupakan aspirasi dari masyarakat dan diploting melalui dana desa pada tahun lalu.
“Kalau untuk, tanahnya hibah dari masyarakat kita hanya membangun. Jadi gedung ini masuknya aset pemerintah desa,” terangnya.(muh)