SERANG – Tinta emas kembali ditorehkan olahraga pencak silat Banten. Kali ini di ajang World Pencak Silat Open Festival, yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur pada 31 Maret 2019 lalu.
Atlet Banten mampu meraih tiga penghargaan bergengsi. Yakni penampilan terbaik putra, koreografer terbaik putri, dan penata musik terbaik perpasangan putri.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (Pengprov IPSI) Banten, Ajat Sudrajat mengaku gembira. “Syukur Alhamdulillah, ini suatu prestasi yang membanggakan bagi kami. Tidak menyangka bisa menyebet tiga kategori juara,” papar Ajat, Rabu (3/4/2019).
Soalnya kata dia, para pesilat tanpa dibebani target apapun saat berlaga di World Pencak Silat Open Festival. “Kami mengukur dirilah. Levelnya world, pastinya para pesaing merupakan jago-jago. Bisa tampil dan mendapat pengalaman saja sudah bersyukur. Tapi hasilnya diluar dugaan,” ucapnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum KONI Kota Serang mengimbau, agar atlet tak cepat berpuas diri. “Jadikan raihan tersebut cambuk untuk mengasah diri jadi lebih baik lagi. Masih banyak perlombaan yang harus dimenangkan. Teruslah berlatih dengan maksimal agar mampu mengharumkan nama Indonesia dan Banten di kancah yang lebih banyak lagi,” tuturnya.(muh)